1 November 2020
Penulis —  Lendir_tante

Pengalaman tak terlupakan bersama tante-tante ane

Di perjalanan pulang aku dan tante hanifa hanya ngobrol ngobrol santai dan saat sampai rumah ternyata rumah masih sepi lalu aku pun rebahan di dalam kamar dan tante hanifa langsung berganti pakaian dan di kamar aku berfikir sepertinya tante hanifa emang dari awal ada rasa sama aku ya dan saat aku sedang berfikir yusril pun sampai di rumah, di sini aku belom mau cerita ke yusril kalau aku udah exe mamanya karna aku masih mau menikmati tante hanifa lebih lama lagi tanpa ada yg ganggu, dan tak lama satu persatu om dan sepupu sepupuku pun sampai di rumah, di dalam rumah tante bisa bersikap seolah olah tidak terjadi apa apa dan acuh terhadap diriku, sedangkan aku masih sering melirik lirik dan mencuri pandang ke arah tante hanifa, aku tau dia menyadarinya tapi dia diam saja, aku pun membiarkannya saja.

Hingga sampai malam hari aku ingin tidur pun, aku masih memikirkan tante hanifa dan aku terus memikirkan kejian exe siang hari tadi (ini mungkin akan terjadi padaka kalian yang sudah melakukannya sama seperti ku). Namun lama kelamaanaan aku pun ketiduran, pagi harinya aku terbangun dan melihat tante hanifa sedang mencuci piring yang sepertinya bekas dipakai keluarganya sebelum berangkat beraktifitas dan aku hanya melihat tubuh bagian belakangnya pun sudah membuat ku bernafsu ksrna aku melihatnya seolah olah tante hanifa tidak mengenakan pakaian lagi lalu langsung saja kupeluk dia dari belakang.

“Ehhh… udah bangun, ngapain peluk peluk bau tau gk” Katanya sedikit meledek ku

“Kalo gitu mandiin dong” Pintaku

“Dihhh udah gede juga, mandi sendiri sana” Jawabnya

Lalu ku cium pipinya “muach”

“Genit dehh, udah sana tante mau selesai cuci piringanya, tuh sarapan ada di meja” Katanya sambil melepaskan pelukanku

Lalu aku tinggalkan tante hanifa dan makan sarapan ku di meja makan dan setelah tante hanifa selesai mencuci piring tante hanifa duduk di meja makan menemani ku saraoan dan duduk tepat di depanku

“Zii, tau gk semalem tante gk bisa tidur tau” Katanya membuka obrolan

“Emang kenapa tante?” Tanyaku

“Masih kepikiran sama kejadian di holel, bisa bisanya kita berhubungan antara tante dan keponakan, kalo di pikir bikin tante merinding sih haha” Jawabnya

“Sama aku juga kepikiran kaya gitu tante dan gk bisa tidur juga, tapi enak kan tante?” Tanyaku

“Enak sih apalagi pengalan pertama tante ngewe sama orang selain suami tante dan itu keponakan tantw lagi” Jawabnya

“Ya bagus lah jadi gk ada yg tau heheh” Kataku asal

“Ada ada aja” Jawabnya

“Tante mau lagi?” Tanyaku sambil mengelus tangannya

“Ihh gk nanti aja, zii kan mau kuliah nanti malah gk kuliah” Katanya

“Oke deh tante” Kataku

Setelah itu aku pun siap siap untuk kuliah dan di kampus tidak ada hal hal menarik untuk di ceritakan karena hanya belajar ngongkrong dan minum bareng teman teman dan aku pun pulang lebih malam dan hampir tengah malam dan setelah ku parkirkan mobilku lalu masuk kedalam ane denger desahan desahan tante hanifa yang sepertinya sedang exe dangan suaminya dan aku mendekati kamar tante hanifa untuk mendengar desahannya lebih dekatdan ternyata desahannya pun mampu membuat kontol ku berdiri dan aku yang tak mau berlama lama langsung pergi untuk bersih bersih dan langsung istirahat tidur.

Dan cukup lama yaitu satu minggu aku menunggu agar bisa exe lagi tante hanifa dan kejadian itu terjadi pada saat aku tidak ada jadwal kuliah pada saat itu aku aku yang sedang gabut menonton tv pada siang hari dan tante hanifa sedang tidur siang aku yang sudah tidak bisa menahan nafsu ku lagi, aku langsung masuk kedalam kamar tante hanifa dan tantebhanifa sedangvtidur menggunakan dasternya dengan posisi menyamping lalu menutup pintunya kembali lalu ku buka baju ku dan ku biarkan saja di lantai setelah itu aku aku naik kekasur lalu memeluknya dari belakang setelah itu ku elus perutnya sambil ku ciummi pipinya dan taklama tangan ku bergerak menuju payudara nya yang teenyata tidak di tutupi bh (emang kalau di rumah jarang sekali tante hanifa menggunakan bh) dan langsung saja ku remas remas payudaranya dengan penuh gairah dan tak lama keluarlah desahan tante hanifa dengab pelan dan halus

“Ahhhh… haaa… ahhhh” Desahnya halus

Setelah itu tante hanifa membuka matanya dan berkata

“Tante sudah yakin pasti kami yg ginin tantu, yudh lanjut sayang tante udah nunggu lama” Katanya

Lalu tante hanifa melepaskan palukanku lalu ia duduk di kasur dan melepaskan dasternya lalu berdiri membuka celana leginh yang ia kenakan sedangkan aku melapaskan celana dan juga cd ku lalu tante hanifa merebahkan tubuhnya di kasur sedangakan aku langsung menuju ke arah memeknya yang penuh bulu dan ku lebarkan ke dua kaki nya lalu ku dekatakan wajah ku ke memeknya

“Zii kamu gk jijik?” Tanyanya

Namun aku tidak memperdulikannya

Langsung saja aku jilat memeknya dan sepertinya tante hanifa menikmati sensasi dinjilati memeknya

“Aaahhhh… ziii.. uuuhhhhh… terusssmm… sayanggg.. enakkk.. ahhhh” Desahnya

Lalu ia menekuk keduabkakinya dan melebarkan lagi kakinya, seolah olah memintaku untuk terus menjilati memeknya dan tangannya mengelus elus kepalaku.

“Aaahhhh.. yaaaa.. ggitttuuu… ahhhh… terusss” desahnya kembali.

“Enakkk… jugaaa… yaaa… diii… giniiiin… sayangg” Lanjutan desahnya

Cukuo lama aku menjilat memeknya itu juga karna tangan tante hanifa sedikit menekan dan agak menahan kepalaku dan tak lama tante hanifa mencapai organsme peetamanya..

“Awaasss… sayanggg… tanteee.. sammpaiij…” Desahnya

Laku aku meminggirkan wajahku lalu kulihat tubuh tante hanifa sedikit bergelinjang linjang dan kulihat memeknya berkedut kedut dan mengeluarkan cairan putih

“Ahhhhh… ahhhhh… ahhh… ahhh” Suara nafas tante hanifa

“Tadii enak sayang tante baru pertama kali, tolong ambilin tisu sayang” Pintanya..

Lalu ku ambilkan tisu danku berikan kepada tante hanifa dan ia pun membersihkan memekya dengan tisu setelah itu aku tiduran di

samping tante hanifa dan lalu tante hanifa berkata sambik bergerak ke arah kontolku sambil berkata

“Sekarang tante yang jilatin kontolmu ya” Kata tante hanifa

“Pelan pelan tante, jangan samoe kena gigi ya” Pintaku

Lalu tante hanifa mulai menjilati kontolku dengan lidahnya, ia melakukannya seperti anjing yang sedang menjilati pemiliknya

“Jangan di jilat aja tante soba isep masukin ke mulut tante” Kataku

“Lah bukannya ini kayak kamu jilat memek tante ya?” Tanyanya kebingungan

“Ya di jilat kaya gini juga bisa dan di iseo juga bisa, ayo isep dong pelan pelan aja dulu” Pintaku

“Iya deh, tante coba” Katanya

Lalu tante hanifa memasukkan kontolku kedalam mulutnya dan ternyata kontolku tidak bisa masuk semuanya dan tante hanifa mulai menghisap hisap kontolku

“Ahhhh.. yaaa.. enakkk.. saaayanggg… teruss tantee” Desahku

Lalu ku elus elus rambut keriting pendek miliknya sambil mendesahh

“Ahh… enakkk… saayangg.. ahhhh… ahhh” Desahku

Lalu ku gerakan kepala tante hanifa naik turun sambil menghisap kontolku

“Ahhh… pelan palan aja tante jangan sampai kena gigi tante yax kataku

Dan terlihat tante hanifa sangat kaku saat melakukan hal itu dan aku yang tidak menikmatinya langsung saja ku suruh tante hanifa menyudahi hal tersebut

“Udah tante” kataku..

Dan tante hanifa mengeluarkan kontolku dari mulutnya dan ku minta tante hanifa untuk naik ke atas tubuh ku dan ku arahkan kontokku kedalam memeknya di bantu oleh tante hanifa, sampai akhirnya kontolku masuk kedalam memeknya “bbleeesshhh” Dan kami mendesah bersama

“Aaaakkkkhhhhh…” Desah kami

“Kata om mu posisi ini tante sangat jago, kau cobainnya” Kata tante hanifa

Dan tante hanifa mulai menaik turunkan bokongnya sambil menyodorkan yaudara besarnya ke wajah ku lalu ku hisap pentil payudara miliknya dan ku remas ke dua payudara miliknya

“Pllakk… pllakk.. pplakkk.. pplakkkk.. plakkk” Suara benturan tubuh kami..

“Akhhhh… uuhhhhj.. ahhhmm… penuhh. Ziii… ahh… ahhhh” Desahnya sambil menyebut namaku

Lalu ku lepaskan hisapan ku lalu ku peluk punggung sambik memgelus elusnya punggung tante hanifa dan kini posisi tante hanifa menempel di atass tubuhbku

Namun dengan lincah tanteb hanifa tetao menggoyangkan pinggulnya naik turun

“Aaakhhhh… enakk.. sayanggg?” Tanyanya

“Oohhhh… yaaaa… omm… gk bohong tanteee… ini enak sekali tante… ahhhh… teruss… tante… teruuusss.. jangann.. berentii.. ahhh” Jawabku sambil mendesah ke enakan

Lalu tangab ku mulai turun ke pantat tante hanifa lalu ku gampar pantatnya 2 x

“Plak… plakkk… aaauuuuwww… aaauuwww” Suara gamparan ku dan suara tante hanifa

Tak lama setelah itu aku mau sampai

“Terus… tanteee lebihhh cepattt… akuuu… mauuu… saampaiii” Kataku

“Kamjuu… uhhhhhmm… bisaa.. tahannn gk?, kitaaa keluar bareeng.. tantee juga sebentarr lagi… ahhh” Pintanya

“Bisa tante…” Kataku

Tak lama tante hanifa berkata

“Ayoo sayangg” Katanya

“Iyaahh sayanggg” Kataku.

“1…2…3… ayoooo… ahhhh… uughhhh… ahhhh” Hitung taante hanifa lalu di lanjtkan oleh desahan kami

“Cccroottt… cccrrroottt… rrtooktttt”

Kirasakan kontolku di basahi didalam mwmwk tante hanifa dan ku rasakan juga memek tante hanifa berkedut kedut dan ku peluk lebih tubuh tante hanifa yang berada di atas tubuh ku

“Tante masih kuat 1 ronde lagi? tanyaku

“Gk ada capeknya ya, nyesel main sama brondong, iya tante masih bisa ngeladenin kamu zii” katanya

“Yudh sekarang aja, yush tante nungging sana” Kataku dan tante hanifa menurutinya ia segera bangun dari tubuh ku dsn segera mengambil posisi nungging lalu aku juga bersiap siapa di belakang tante hanifa lalubaku mengelus elus kudua bongkahan pantat tante hanifa, lalu aku menanyakan sesuatu sambil mengelus punggungnya

“Puas gk ngewe sama keponakan?” Tanyaku..

“Puas ziii” Jawabnya.

Dan langsung saja kumasukkan kembali kontol milikku ke dalam memek tante hanifa “bblleessshh”

Dan langsung sajaku goyangkan tubuh ku

“Aaahhhh… ahhh… shhh… eeenakk yanggg… penuhhh” desahmya

Aku terus menggempur tubuh tante hanifa dengan kontolku sambil sesekali ku gampar pantat nya

“Ahhhh… ahhhh… pplaaaakkkk… aauuuww… plakkk… aauuuwww… ahhh” Desah tante hanifa di iringi suara gamparan ku

“Akhhhh… enakkk sayanggg?” tanyaku

“Uuuchhh… enakk.. enakk… cepetiinn lagiii” Pintanya

Dan aku menuruti permintaanya itu dan mulai mempercepat goyangan ku

“Plakk… plak… plakk… plak.. plakk… plakk…” Suara benturan tubuh kami

Tiba tiba tante hanifa seperti kehilangan tenaganya, ia yang tadi bertumpu dengan tangannya, kini berubah menggunakan kepalanya yang ia taruh di atas kasur

“Uchhh… udhh.. ggk… kuattt… ziii…” Katanya sambil mendesah

“Tahan tante aku juga sebentar lagi” kataku sambil mengelus punggungnya kembali

Dan sekitar 5 menit kemudian kami mencapai organsme bersamaan

“Ccroott… rroooottt… rroott” Sembuar cairan putih kami didalam memek tante hanifa

“Gggyyaaaaahhhhh… akkhhh… akkhhh” Teriak tane hanifa dan aku sedikit kaget mendengarnya

“Aakhhh… akuuu… Ppuuuasss… tantee” Kataku dengan kontol yang masih di dalam memek tante hanifa

“Aaghhh… aghhh… sama tantee jugaa… ziii… belum pernah sampe se enakndan se lemes ini” Jawabnya dengan nafas yg ter engah engah

Lalu kami tiduran di kasur dan tante hanifa meletakkan kepaalanya dia atasa dadaku karna masih ada waktu untu bermesraan

“Tante nyesel gk ngewe sama akau?” Tanyaku sambil mengelus rambut tante hanifa

“Engga zii, tante malah dapetin sensasi yang belum pernah tante dapetin, malah tante nungguin kapan bisa lagi setelah kejadian pertama, soalnya gk dapet waktu dan kamu sibuk kuliah juga” jawabnya samnil mengelus dadaku

“Sama aku juga mikir gitu tante” Kataku

“Pokoknya tante gk nyesel selingkuh sama keponakan sendiri apalagi keponakannya udh tante urus dari kecil” Katanya mesra

“Hahaha makasih ya tabte udah ngurus aku dari kecik” Kataku lalu mencium keningnya “muach”

“Mandi yuk tante” Ajakku

“Yuk zii, sini biar kamu tante mandii lagi” Jawabnya

Lalu kami bergegas mandi bersama sama dan dinkamar mandi kami sedikit beeciuman

“Eemmmppp… eeemmmm… mmmppp” Suara ciuman kami

Dan aku mengajari tante hanifa menghisap kontolku

Selebihnya kami saling memandikan tubuh kami dan setelah mandi aku membantu tante hanifa membersihkan kamar tante hanifa setelah itu kami bersikap biasa saja seperti tidak terjadi sesuatu.

Dan sejak exe ke dua ini aku baru berfikir kalau aku bisa membuat tantek hanifa menjadi tambah binal di atas ranjang dan aku juga berfikir apakah aku bisa exe dengan tante ku yang lain yaitu tante sofia dan aku berfikir bahwa aku baru akan membagi yusril untuk exe mamanya kalu aku sudah mendapatkan tante sofia, walaupun sulit aku pasti bisa mendapatkan tubuh tante sofia yang agak gemuk dan semok itu

Lanjut bagian berikutnya 

Cerita Sex Pilihan

Komentar Kamu