1 November 2020
Penulis —  arimbisinta

Pemuja Ibu 3

Lanjutan…

Kini aku, ibuk dan mbak Aya serta Ardi si kecil sudah berada di dalam kamar. Ku lihat mbak Aya menaruh Ardi di boknya, Setelah menaruh Ardi mbak Aya pun menuju ke ranjang lalu rebah telentang. dan posisi mbak Aya di tengah, sementara aku disisi kiri mbak Aya, sedangkan ibuk di kanan.

“Aya ibuk boleh nenen lagi nggak” pinta ibuk tiba tiba.

“Ibuk ibuk tadi masih kurang buk” Ucap mbak Aya sambil menampar bokong ibuk plak plak plak dan 3 kali mbak Aya menampar bokong ibuk dan posisi ibuk tidur miring.

“Kurang Aya, boleh ya ibuk nenen lagi” Ucap ibuk terdengar memelas.

“Ibuk bayi gedhe sekarang, ya sudah nenenlah bayi gedhe” Ucap mbak Aya sambil mendekatkan payudaranya kemulut ibuk dan ibukpun langsung melahap nenennya mbak Aya.

“pelan pelan nyedotnya bayi gedhe plak plak plak” Bentak mbak Aya sambil menampar bokong ibuk dan tiba tiba mbak Aya mencabut nenenya dari mulut ibuk.

“Kalo ibuk nggak pelan pelan nyedotnya ibuk tak boleh nenen lagi” Ancam mbak Aya dan lagi lagi sambil menampar bokong ibuk.

“Maaf Aya ya sudah ibuk pelan pelan nyedotnya, ibuk nenen lagi ya Aya” Pinta ibuk.

“Ya bayi gedhe tapi pelan pelan ya Yanti ibukku, Nenenlah buk nenenlah ke anakmu, dulu kamu netek in Aya sekarang Aya akan selalu netek in kamu buk, dan mulai saat ini ibuk jadi bayi gedhe nya Aya ya buk, ayo bayi gedhe buka mulutmu dan nenenlah” Ucap mbak Aya sambil menyodorkan payudaranya ke mulut ibuk yang sedang membuka itu dan kulihat ibuk kini mulai menghisap hisap payudaranya mbak Aya dan aku melihat ibuk bertingkah kayak bayi membuat ku jadi horni.

Lalu aku pun berpindah posisi disebelahnya ibuk, Lalu langsung saja ku tancapkan rudalku ke tempek ibuk dan yaaah saat ini ibuk lagi telanjang bulat, dan sudah dari dulu jika ibuk berada didalam kamar aku suruh bugil jadi kalo aku mau ngentu ibuk jadi gampang dan seperti biasa ibuk nurut dan patuh kepadaku dan tak hanya kepadaku ibuk juga patuh ke mbak Aya dan selalu menuruti apapun keinginan mbak Aya.

Kini kontolku sudah tenggelam di lubang tempek ibuk, Lalu ku maju mundurkan pinggulku otomatis kini kontolku menggasak lubang sempit milik ibuk, dan kini ku percepat genjotanku membuat ibuk jadi kelabakan.

“ughh ah ah ah nak terus nak kocok tempek ibuk ini nak, dan hamili ibukmu ini nak ah ah ouuh” Rintih ibuk dan ibuk kini tak lagi nenen ke mbak Aya. Dan aku semakin gencar menggejot tempek ibuk membuat tempek ibuk makin basah saja dan membuat kontol ku makin lancar menusuk nusuk tempek ibuk.

“Nak ibuk keluar ibuk keluaaarr aaagggrrrhhh” Lolong ibuk mencapai puncaknya.

“Teguh juga buk aaggrrhh” Jeritku dan pejuhku pun mengguyur tempek ibuk. Lalu aku pun mengeluarkan kontolku dari lubang ibuk dan kulihat ibuk rebah keletihan.

“Mbak Aya nggak minta dikentu sama ayah” Ucap ibuk disela nafasnya yang masih ngos ngosan.

“Tempek mbak belum pulih Yanti ibukku” Jawab mbak Aya sambil mengelus rambut ibuk dengan penuh rasa sayang.

“Bener belum pulih Aya” Ucapku ke mbak Aya sambil kurebahkan tubuhku di samping mbak Aya.

“Kan Aya baru melahirkan ayah, kata bu bidan sih harus nunggu kurang lebih 2 bulan gitu” Ucap mbak Aya. 2 bulan lama sekali ya, tapi gapapa deh kan masih ada ibuk yang siap kapan saja aku setubuhi.

“Maaf ya ayah, ayah harus nunggu lama buat ngentotin Aya” Ucap mbak Aya lagi.

“Gapapa Aya sayang, toh ada ibuk kok yang siap kapan saja buat dientotin” Ucapku. Lalu aku melumat bibir mbak Aya dan mbak Aya juga tak mau kalah melumat bibirku dan akhirnya kami berdua saling lumat melumat bibir masing masing.

“Ayah nggak minta nenen” Ucap mbak Aya setelah melepas bibirku.

“Nggak ah, mbak Aya nenenin saja tuh bayi gedhe” Ucapku sambil menunjuk kearah ibuk yang lagi rebahan dan ibuk sudah tak lagi ngos ngosan nafasnya.

“Ibuk minta nenen lagi nggak, kalo nggak Aya tutup nih susunya” Ucap mbak Aya menggoda ibuk.

“Ya mbak Aya, Yanti mau nenen lagi” Ucap ibuk sambil mendekatkan mulutnya ke payudara mbak Aya dan ibuk pun kembali menetek ke mbak Aya.

“Dasar bayi gedhe netek terus kerjaannya plak plak plak” Ledek mbak Aya ke ibuk sambil menampar pantat ibuk dan ibuk malah asik menetek ke mbak Aya, Kadang mbak Aya menggoda ibuk dengan menekan kepala ibuk menjauh dari susunya dan ibuk nampak terlihat kesal dan kembali merengek minta nenen lagi dan mbak Aya pun kembali netek in ibuk.

Aku menatap ke ibuk yang lagi menetek, dan kulihat wajah ibuk yang masih terlihat ayu itu dan hanya sedikit kerutan diwajahnya, dan emang selama ini aku menyuruh ibuk tuk merawat wajah dan tubuhnya dan perawatan ibuk nggak mau kalah sama mbak Aya, Dan boleh jujur aku lebih mudah terangsang bila melihat ibuk di banding sama mbak Aya.

Dan jujur sih ibuk memiliki wajah dan bentuk tubuh yang menggoda, masih terlihat ramping, mungil dengan payudara yang cukup besar tapi sekarang sih besaran punyanya mbak Aya ya namun itu tak mengurangi rasa sange ku ke ibuk malahan aku lebih mudah terangsang jika melihat ibukku dibanding melihat mbak Aya.

Dan itu ternyata bukan aku saja lo yang suka terangsang saat melihat ibuk, para tetangga disini pun juga terangsang dan kontol para tetangga terlihat ngaceng meski tertutup celana tapi aku mengetahuinya. Pernah juga aku mendengar para tetangga disini ngomongin tentang ibuk dan mereka bilang kalo tubuh ibuk menggiurkan dan mereka ingin sekali bisa mencicipi tubuh ibuk.

Dan pernah juga aku mengintip ada tetangga yang lagi menggoda ibuk dan waktu itu dirumah cuma ada ibuk, Sedangkan bapak dan mbak Aya lagi pergi dan saat aku intip tetangga itu tengah ngobrol sama ibuk di ruang tamu sedangkan aku sembunyi dikamar dan mengintip lewat celah pintu dan waktu itu ibuk juga nggak tau kalo aku masih dirumah dan dikiranya aku sudah pergi keladang dan kembali ke acara mengintipku dan waktu tetangga lagi ngobrol sama ibuk tiba tiba tangan tetanggaku itu tengah mencoba meremas payudara ibuk dan tentu saja ibuk kaget tapi tetanggaku itu malah nekat dan malah sudah meremas payudara ibuk di balik kemeja yang dipake ibuk dan oh ya tetanggaku itu masih kelas 1 sma dan tetanggaku itu bernama Tono dan Tono itu kulit nya hitam dengan rambut kriwul dan tingginya masih tinggian aku tapi lebih tinggi dari ibuk dan Tono itu sering main kerumah ku dengan dalih meminjam gitar eh tenyata punya niatan hendak mencambuli ibukku dan aku pun jadi penasaran jadi aku pun punya niatan mengintip Tono yang lagi main kerumahku dan benar kan bukannya sekolah malah kerumahku jadi membuatku penasaran.

“Apa yang kamu lakukan nak Tono hik hik hik, tolong lepaskan saya Tono, Ibuk mohon” Ucap ibuk memohon disela sela tangisnya.

“Tono mau ngentotin kamu bu Yanti, Tono suka terangsang saat melihatmu bu Yanti” Ucap Tono sambil melepas kancing baju ibuk dan semua kancing ibuk pun terlepas dan terlihat bh ibuk yang menyangga payudara yang cukup besar milik ibuk.

“Jangan nak Tono ibuk mohon, lepaskan nak Tono hik hik hik” Ronta ibuk namun ibuk terlihat membiarkan saat Tono melepas bhnya dan akhirnya Tono berhasil melepas bhnya ibuk.

“wow susumu gede dan montok bu Yanti ya meski sedikit turun tapi hem benar benar yahut susumu tak kalah sama punyanya gadis” Ucap Tono sambil meremas dan memilin puting ibuk dan ibuk kini malah terdengar mendesah disela rontaannya.

“Ibuk mohon nak Tono jangan lecehin ibuk seperti ini hik hik hik ah ah” Ronta ibuk.

“Nikmati saja bu Yanti dan tak usah melawan dan aku tak mau kasar lo jadi diamlah dan nikmati saja, paham” Ucap Tono sambil mengancam ibuk dan ibuk pun kini tak berontak lagi dan Tono pun berpindah didepan ibuk lalu Tono pun menetek ke ibuk sambil memilin puting ibuk yang lagi nganggur.

“Oh oh ahh ahhh” desah ibuk dan kulihat Tono kini berusaha melepas rok ibuk dan sret dalam sekejap ibukpun bugil total berdiri dihadapan Tono.

“Wow tempekmu gundul bu Yanti, ehm tapi lubangmu kok menganga gitu nggak asik” Ucap Tono meledek ibuk dan ibukpun cuma diam saja, Lalu Tono memasukan 3 jarinya mengobok obok tempek ibuk dan waktu itu aku langsung keluar lewat jendela dan memanggil ibuk dari pintu depan. Dan ya waktu itu aku sengaja menyudahi acara mengintipku dan aku tak mau Tono melakukan yang lebih ke ibuk dan waktu aku panggil ibuk aku langsung masuk kedalam dan kulihat ibuk sudah nggak ada sedangkan Tono terlihat bingung, Lalu Tono pun pamit pulang dan aku membiarkannya.

Lalu aku lihat ibuk keluar dari kamar dan sudah berpakean dan kulihat raut wajah ibuk terlihat kebingungan dan waktu aku Jujur ke ibuk sudah mengintipnya dan ibuk pun langsung minta ampun kepadaku dan berjanji akan berteriak jika Tono melakukannya lagi dan berlaku juga buat para tetangga lainnya dan ibuk juga berjanji takkan menerima tamu laki laki bila ibuk sendirian dirumah dan akupun memaafkan ibukku.

Oh ya kalo soal Tono, malam harinya saat Tono lagi keluar aku dan aku mencegatnya. Dan aku mencegat Tono ditempat yang gelap dan sepi dan akupun langsung menyikat Tono dan Tono pun jatuh terlentang, Lalu aku injak injak kemaluannya hingga Tono sampai pingsan dan setelah Tono pingsan akupun bergegas pulang meninggalkan Tono yang lagi pingsan itu.

Keesokan harinya langsung geger saat ditemukannya Tono dalam keadaan pingsan, dan para tetangga mengira kalo Tono dipukuli sama orang yang dendam padanya. Usut punya usut emang Tono ini banyak musuh dan aku denger denger juga kalo Tono emang suka menyetubuhi istri orang bahkan Tono juga orangnya pemakai obat obatan terlarang dan juga pengedar.

“Ayah… kok melamun” Ucap mbak Aya tiba tiba dan membuyarkan lamunanku.

“Eh keinget kampung dulu Aya” Bohongku.

“Yuk tidur” Ajakku dan mbak Aya pun mengannguk saja dan akhirnya kami pun tidur.

Waktu sudah pagi dan saat ini aku hendak ke ladang. Saat hendak

berbelok aku melihat bu Nita tengah menenteng tas berisi pakeannya dan keliatannya bu Nita mau pergi gitu dan benar setelah aku bertanya sama tetangga bu Nita memang mau pergi dan pindah ke kota dan yaah membuatku langsung lesu. Ehm belum juga bisa menyetubuhi bu Nita eh malah bu Nita mau pergi. Tapi nggak masalah sih toh aku terlalu penting juga dan toh aku punya ibuk serta mbak Aya dan mereka berdua adalah istri istriku yang kucintai.

Sudah 10 tahun aku tinggal dikampung ini dan Ardi anakku sudah besar dan sekarang berumur kira kira 9 tahun dan Ardi sudah punya adik dan kini adiknya Ardi berumur 4 tahun dan ku beri nama Arin dan ibukku akhirnya mengandung anakku dan sama kayak mbak Aya ibukku juga melahirkan anakku 2 kali dan yang

si sulung kini berumur 6 tahun perempuan dan kuberi nama Aryanti dan si bungsu berumur 3 tahun laki laki dan ku beri nama Ariyanto. Dan ibuk pun tak dibolehkan lagi untuk hamil jadi akhirnya ibukpun dipasang spiral guna menghindari terjadinya kehamilan dan sementara mbak Aya masih ingin mengandung anakku lagi dan kini mbak Aya tengah mengandung anakku dan kandungan mbak Aya saat ini sudah berumur 6 bulan.

Sementara bapak masih betah tinggal bersamaku dan bapak terlihat senang memiliki cucu dan bapak juga suka menggendong, mengasuh cucunya dan sebagai gantinya bapaj boleh menggauli ibuk maupun mbak Aya dan bapak ku bolehkan croot didalam tempek ibuk namun aku larang crot di tempeknya mbak Aya dan bapak tak permah keberatan dan malah berterima kasih padaku saat ku perbolehkan crot didalam tempek milik ibuk.

Dan kami sekeluarga pun sangat sangat merasa bahagia terlebih kini aku juga sudah jadi pengusaha sukses dan sudah memiliki rumah yang besar dan juga beberapa mobil.

Dan aku teringat kata kakek bahwasanya aku memiliki bakat seperti kakek bahkan melebihi kakek dan akhirnya aku mempercayai apa yang dikatakan kakek. Kakek terima kasih.

TAMAT.

Cerita Sex Lainnya

Cerita Sex Pilihan

Komentar Kamu