Nikmatnya nenekmu

Perkenalkan nama ku gunawan umur 19 tahun memasuki ke 20 tahun ini… aku tinggal di sebuah desa jauh dari yang nama nya kota… kalau mau ke kota pun harus menempuh waktu kurang lebih 3 jam lebih… di desaku ada sekolah ada puskesmas juga pasar juga ada.. meski jauh dari kota tapi tidak ketinggalan dari yang lain…

Oh iya aku sendiri termasuk orang yang bodoh… hehe… karena tidak naik kelas 3 kali waktu sd dan 1 kali waktu smp… aku mempunyai kelaianan yaitu menyukai wanita wnita yang sudah berumur karena mereka Sangat sexy menurutku… dengan postur yang matang dan kebanyakan bertetek besar…

Aku punya teman nama nya agus dia orang nya sangar pintar tapi agak minder karena orangnya hitam dan dekil dan kurang mampu… di kelas hanya beberapa yang mau berteman dengan nya

Aku pribadi gak mempermasalahkan fisik yang penting orang nya baik… dia tinggal dengan nenek dan kakeknya kedua orang tua nya entah kemana aku gak tau… saat ku tanya agus tentang orang tua nya dia sendiri pun gak tau… tapi kata nenek dan kakeknya kedua orang tua nya merantau di negeri orang sejak agus berumur 1 tahun dan sampai sekarang gak ada kabar nya…

Rumah agus sendiri bertetangga desa dengan ku.. jaraknya kurang lebih 500 meteran lah… di desaku jarak tiap rumah masih berjauhan karena tanah disini masih murah…

Hari itu hari sabtu sepulang sekolah agus mengajak ku main kerumah nya… aku sendiri baru pertama kali mau kerumah nya meski jarak nya dekat tapi tak pernah aku ke rumah nya agus karena dia nya sendiri yang tertutup…

Dan kali ini karena ada tugas dari pak guru sekalian kita mengerjakan tugas nya…

Aku kalau berangkat sekolah pakai sepeda begitu juga agus kemudian kami pulang kerumah agus… jrak sekolah dengan rumah agus lumayan dekat jadi gak perlu lama sampai di rumahnya…

Sampai dirumahnya agus ada neneknya yang sedang menjemur pakaian di samping rumah… dan alangkah kagetnya aku neneknya cuma pakai bh atasannya kemudian bawahannya kain sarung batik yang di lilitkan di tubuhnya..

Teteknya besar seperti pepaya yang mau jatuh bh nya pun tak mampu menopang nya… di desa mungkin sudah biasa emak2 pakai pakaian seperti ini jadi gak terlalu di permasalahkan…

A: asalamualaikum…

N: wa. alaikum salam eh agus sudah pulang

A: iya nek… biasa kan pulang nya jam segini

Kalo gak salah sekarang sekitar jam 4 sore

Kemduian neneknya agus menghampiri kami

N* siapa ini gus..

A* gunawan nek teman sekelas ku.. kami mau ngerjain tugas jadi aku ajak dia kesini ..

Aku * gunawan nek…(sambil tangan ku bersalaman dengannya tapi mataku tetap di tetek besarnya)

N* aku yati.. ya sudah kalo gitu di suruh masuk gus… nanti nenek buatkan minum

Kemudian kami masuk begitu juga neneknya agus.. lalu kami duduk di lantai yang beralaskan tikar… tugas tugas kemduian kami kerjakan bersama sama tak lama kemduian datang nek yati membawa seteko es teh dan singkong goreng…

Saat dia meletakkan nya ku lihat dengan jelas pentil dan aurola nya nek yati… pentil yang besar dengan aurola yang lebah kehitaman…

N* ini di minum dan di makan seadanya ya nak gunawan

Aku* iyya nek.. malah ngrepotin jadi nya saya…

N* gak ngrepotin kok nak gun.. nenek tinggal jemur lagi ya diterusin belajar nya…

Kontolku tegang maksimal tak tahan rasanya pengen segara coli sampai puas…

Tak terasa waktu sudah hampir maghrib aku pamit pulang meski tugas nya belum selesai dan akan di lanjut besok pagi lagi…

Aku bergagas pulang sampai dirumah langsung mandi dan tentunya coli sambil membayangkan neneknya agus yang bertetek gede …