Baitii Jannatii

Di malam yang sunyi ini ijinkan saya bercerita pada Suhu-suhu sekalian. Cerita ini sebenarnya sudah lama saya tulis, namun saya selalu bimbang dan ragu, apakah cerita ini bisa menghibur Suhu-suhu semuanya… Soalnya tulisan saya ini akan berbeda dengan karya-karya para suhu yang hebat-hebat itu. Selain itu saya memang tidak jago nulis, jadi rada minder berbagi cerita. Malahan, sering saya edit ulang karena isinya saya rasa kurang menarik.

Dan hal yang sangat membuat saya ragu berbagi cerita adalah karena content di cerita ini sangat tabu, yaitu melibatkan seorang ibu, ayah, beserta anak-anaknya dengan latar belakang yang religius. Bukan maksud saya mendiskreditkan suatu golongan tertentu, atau rasis… Hanya saja saya dibesarkan dalam lingkup yang demikian, jadi mau tidak mau fantasi yang membangun tulisan saya ini menjadi berkembang sedemikian adanya akibat dari lingkungan sekitar saya…

Saya harap, cerita yang saya tulis ini tidak melanggar aturan ya Hu… sehingga menjadi hiburan yang menarik buat Suhu-suhu, dan semoga tidak termasuk

underage**… Kepada Mimin dan Momod, saya mohon agar tidak sadis-sadis amat ya pada saya yang **nubie ini… Tulisan saya memang agak nyrempet-nyrempet tentang masalah underage. Namun dalam tulisan ini tidak serta merta mengeksekusi anak di bawah umur untuk melakukan kegiatan seksual secara terang-terangan, hanya menggambarkan hubungan yang menarik antara anak dan orang tuanya di masa lalu.

Memang begitulah adanya sebuah kisah incesttak luput dari latar belakang masa lalu, dimana sang anak mulai membanggakan orang tuanya sejak mereka kecil hingga tumbuh cinta yang amat dalam hingga mereka dewasa… Begitu pula sebaliknya, orang tua yang sangat menyayangi buah hatinya sejak mereka masih kecil semakin timbul penasarannya dan makin besar cintanya hingga sang anak-anak beranjak dewasa…